Kudus- Prof. Dr. Mahmoud Sidqi Siddiq Hasan Al- Hawary, Kepala Administrasi Pusat Urusan Dakwah dan Media Keagamaan di Majma’ Al Buhust Al- Islamiyyah (Lembaga Riset Islam Universitas Al- Azhar, Cairo Mesir) menuturkan tantangan yag dihadapi saat ini ada lima tantangan (18/9).
Pertama, tantangan seputar akidah. Yakni, adanya umat- umat di luar muslim memiliki keinginan supaya orang islam keluar dari keimanannya. Hal ini bisa dilihat dari sosial media. Bahkan, umat- umat yang lain, juga ada yang menginginkan agar umat islam itu hanya melekat sebatas tampilan luarnya saja.
“Bahkan mereka juga ingin mempengaruhi umat islam di luar sana supaya berubah dari aslinya. Di mana sosok muslimah sejati adalah dengan pribadi yang santun, menjaga kehormatan diri, menjaga martabat., sedangkan mereka ingin agar muslimah menanggalkan pribadi- pribadi tersebut,” tuturnya.
Lanjut beliau, tentang tantangan kedua tentang amal/ akhlak. Amal ibadah tidak hanya sekedar shalat di masjid, puasa, dan zakat. Masalah sosial, politik, ekonomi juga termasuk dalam kategori amal. Sedangkan orang- orang di luar sana atau umat- umat lain mengatakan bahwa hal itu berbeda dengan amal.
“Pada kenyataannya, iman bergandeng dengan amal maka mencakup semuanya aspek dalam kehidupan,” tuturnya.

Tantangan ketiga, adalah memutus hubungan harmonis antara hamba dengan Tuhannya. Umat islam memiliki teladan yang mulia yakni Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam. Orang- orang di luar sana ada yang menginginkan umat islam keluar dari norma- norma, yang akhirnya tergelincir, tidak mempunyai eksistensi dan harga diri.
“Mereka memenuhinya dengan keduniawian saja, berpikirnya cuma casing-nya saja, menyenangkan secara fisiknya. Orang islam dituntut untuk mensemarakkan dunia dan akhirat, juga diperintahkan untuk menjaga diri secara fisik maupun non fisik,” dawuh beliau.
Pada tantangan kelima, khusus untuk kaum hawa. Banyak yang menginginkan kaum hawa muslim dijauhkan dari norma- norma agama. Padahal islam sejak awal selalu memuliakan wanita. Islam memproteksi kaum hawa dari berbagai bidang jati dirinya, sudah terjaga dan dijaga oleh Allah.(fid)
Penulis: Zaim Fida

Tinggalkan Balasan